Kopi Aceh Gayo Terbaik Yang Diakui Dunia

  Kopi Aceh Gayo Terbaik Yang Diakui Dunia

     Kopi Aceh Gayo Terbaik Yang Diakui Dunia. Indonesia ialah negara pemroduksi kopi paling besar ke-3 sesudah Brazil dan Kolombia. Kopi Gayo sebagai salah satunya komoditi favorit yang dari Daratan Tinggi Gayo. Perkebunan Kopi yang sudah diperkembangkan semenjak tahun 1908 ini tumbuh subur di Kabupaten Benar Semarak dan Aceh tengah. Ke-2 wilayah yang ada pada ketinggian 1200 m dari permukaan laut itu mempunyai perkebunan kopi Arabica terluas di Indonesia,

Secara detil, selanjutnya komoditi perkebunan ini jadi komoditi khusus dan favorit di dua kabupaten yang ada di Daratan Tinggi Gayo itu. Produk Lokal Regional Brutto (PDRB) paling besar untuk wilayah ini dibuat produk kopi arabika yang sekarang ini telah banyak dikenali oleh customer luar negeri baik di dataran Eropa, Amerika atau Asia.

Kopi arabika asal wilayah ini yang selanjutnya dikenali dengan identitas geografis sebagai Kopi Gayo ( Gayo Mountain Coffee) ini, saat ini telah sanggup berkompetisi dengan kopi arabika yang dibuat oleh beberapa negara di benua Afrika, Amerika latin (terutamanya Bazil) dan beberapa negara Asia seperti Vietnam dan Thailand di pasar kopi dunia.

Keunggulan kopi arabika yang dari daratan tinggi Gayo ini telah mendapatkan pernyataan dunia dengan dittrimanya sertifikat Tanda-tanda Geografis (IG) Kopi Arabika Gayo di tanggal 27 Mei 2010 lalu. Sementara dalam even Lelang Khusus Kopi Indonesia yang diadakan di Bali di tanggal 10 Oktober 2010, kopi arabika yang dari daratan tinggu Gayo ini dipastikan sebagai kopi organic teraik di dunia berdasar cupping skor yang sudah dilakukan oleh beberapa pakar tes cup kopi sedunia.

Skema pertanian organic yang tetap dipertahankan dalam budidaya kopi arabika Gayo berikut yang selanjutnya bawa kopi Gayo jadi kopi paling mahal di dunia, bahkan juga jauh di atas harga di pasar lelang kopi dunia di New York.

Pernyataan kopi arabika Gayo sebagai kopi arabika teraik tiba dari Specialty Coffee Assosiation of Eorope (SCAE), federasi kopi special yang konsen pada standard kualitas kopi dunia di dataran Eropa.

Saat Ketua SCAE Collin Smith dan kelompoknya yang dari beragam negara Eropa berkunjung daratan tinggi Gayo sekian tahun lalu, mereka mengatakan jika warga Eropa telah lama mengenali dan nikmati kopi arabika Gayo ini.

Hal sama dianggap oleh Royal Coffee, merek kopi dunia asal dari Amerika Serikat, Wakil Presiden (Vice President) Royal Coffee,John Cosette saat bertandang ke daratan tinggi Gayo tahun 2015 lalu mengutarakan ketakjubannya akan kedahsyatan kopi Arabika Gayo dan percaya jika kopi Gayo ialah kopi terbaik di dunia"

•  Varietas yang ditanamkan petani kita hasilkan kopi berkualitas terbaik, sekarang ini petani kopi di daratan tinggi Gayo, sebagian besar menanam kopi varietas Gayo 1 (G-1) dan Gayo 2 (G-2) dan P-88, ke-3 varietas itu sudah dilepaskan oleh Kementerian pertanian sebagai varietas unggul kopi di Indonesia.

•  Cuaca dan tipe tanah di daerah-daerah itu dengan keadaan tanah berbukit di ketinggian rerata di atas 1000 mdpl, benar-benar memberikan dukungan produksi kopi berasa oke dan unik.

•  Langkah pemrosesan basah (wet hulling) yang sudah dilakukan petani kita benar-benar unik yang membuat cita-rasa kopi terbaik.

•  Praktik pertanian yang sudah dilakukan biasanya sesuai tuntutan customer yakni memercayakan mekanisme pertanian organik.

•  Kopi Gayo telah mempunyai Sertifikat Tanda-tanda Geografis (IG) yang telah dianggap oleh beragam instansi kopi dunia baik di Eropa atau Amerika.